"Malu bertanya, sesat di jalan."
Embarrassed to ask will result in getting lost.
Meaning: Asking question is the only way to learn
"Mati satu tumbuh seribu."
One dead replaced by one thousand.
Used to describe the undying spirit of a movement (for instance during the struggle for independence)
Also: "Gugur satu tumbuh seribu." The word 'gugur' means similar as 'mati' (die), but it usually relates only with dead leaves (when a leaf dries it will fall from its tree) or somebody who dies in honour, like the heroes. Thus, "Gugur satu tumbuh seribu" sounds more patriotic than "Mati satu tumbuh seribu."
"Memancing di air keruh."
Fishing in a murky water.
Meaning: Taking advantage of a murky/confusing situation.
"Memang lidah tidak bertulang."
The tongue indeed has no bone.
Meaning: To describe, with disgust, a person who has no principle, who kept changing what he/she says, who is a big time liar.
"Menang jadi arang, kalah jadi abu."
Meaning: To describe a no win situation
Same as: Bagai makan buah simalakama.
See: Kalah jadi abu, menang jadi arang
"Mengharap burung terbang tinggi, punai di tangan dilepaskan."
Meaning: Expecting something bigger, and we let go what we already have.
Example: A gamble who gamble away his paycheck expecting to win big but ends up with nothing.
"Mengharapkan hujan turun, air di tempayan ditumpahkan."
Eager for the rain to fall, water already stored is thrown away.
Same as: Mengharap burung terbang tinggi, punai di tangan dilepaskan
"Menuhuk kawan seiring menggunting dalam lipatan."
To punch a comrade, to cut inside a fold.
Meaning: To describe a traitor (or traitorous acts)
"Merdeka atau mati."
Freedom or death.
Meaning: We have to fight for our freedom as long as it takes, and we shall not mind the death following our struggle for independence.
That is a very common motto in Indonesian wars against the Dutch colonialisation, usually written "Merdeka ataoe mati", because at that time, 'u' was still written as 'oe', just like the current 'y' was 'j', the 'j' was 'dj', and the 'c' was 'tj'.
.
KUMPULAN PERIBAHASA INDONESIA DAN ARTINYA Alfabet A - Pribahasa merupakan suatu bentuk ungkapan yang terdapat dibenak fikiran kita yang diucapkan atau ditulis untuk melontarkannya. Beberapa contoh pribahasa indonesia yang berawalkan alfabet-A KUMPULAN PERIBAHASA INDONESIA DAN ARTINYA Alfabet "i" “ Ada padi, segala menjadi ” Orang yang mampu segala maksudnya mudah tercapai . “ Ada paha ada kaki, ada nyawa ada rezeki ”. Setiap orang mempunyai rezeki dan jodohnya sendiri. “ Air beriak tanda tak dalam ”. orang yang banyak bicara biasanya tidak banyak ilmunya. “Abu di atas tanggul”. Jabatan duniawi setinggi apapun bersifat tidak langgeng. “Ada rotan , ada duri”. Dalam kesenangan tentu ada kesusahannya. “Air tenang menghanyutkan” . orang yang kelihatannya pendiam, namun ternyata banyak menyimpan ilmu pengetahuan dalam pikirannya. “Air tenang jangan disangka tiada buayanya”. orang pendiam belum tentu penakut. Baca juga : ...
Komentar
Posting Komentar